Kesan pertama begitu menggoda. Begitulah yang dirasakan para delegasi Ajang W20 di Hotel Paradise, Likupang Timur, Provinsi Sulawesi Utara. W20 adalah side iven G20, forum negara – negara perekonomian maju di dunia. Para delegasi kagum dengan alam Likupang serta keramahan warga Minahasa Utara. Kesetaraan gender di provinsi Sulut yang sudah terwujud lama juga memicu kekaguman. Hal itu nampak dalam Welcome Dinner W20 di Hotel Paradise Selasa (14/2/2022) malam.
Indra Gunawan perwakilan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mengaku terpesona dengan keramahan warga. “Kami disambut dengan baik sedari bandara,” katanya. Menurut dia, Minut punya alam yang indah. Kesetaraan gender di Minut juga luar biasa. “Ini sudah sejak lama,” katanya. Sebut dia, W20 terbentuk pada 2015, dilatarbelakangi persoalan gender. Tujuan ajang itu, beber dia, adalah mendorong pemerintahan dunia untuk memperhatikan kesetaraan gender. Ia hakul yakin, W20 di Likupang Minut bakal menghasilkan solusi bagi persoalan ketimpangan gender dunia. “Kami harapkan iven ini akan terus sukses di hari hari berikutnya,” ujarnya.
Chair W20 Ully Silalahi mengaku kehabisan kata untuk memuji penyelenggaraan W20 di Likupang. “Saya speecless,” katanya. Ia mengaku sempat ragu W20 bisa digelar di Likupang. Begitu mengecek, keraguannya berubah jadi keyakinan. “Ini sih mirip Nusa Dua Bali,” katanya. Menurut Ully, W20 di Likupang adalah side iven G20 pertama di luar Jawa dan Bali. Dan cukup sukses. Minut, sebut dia, punya alam yang indah. Ia optimistis Likupang bakal menjadi objek wisata kelas dunia.
Welcome Dinner W20 memang menampilkan budaya Minut. Berturut turut ditampilkan kolintang, tari pisok dan tarian Maengket. Khusus kolintang, menjadi bintang setelah menampilkan beberapa lagu Jepang dan Mandarin. Bupati Minut Joune Ganda mengatakan, pihaknya menyambut semua delegasi W20. “Kami menyambut semua delegasi yang datang kemari,” kata dia. Joune Ganda berharap, iven tersebut akan menghasilkan sesuatu yang penting bagi kesetaraan gender dunia. Dikatakan Joune Ganda, Minut memiliki pahlawan wanita pejuang kesetaraan gender yakni Maria Walanda Maramis.
Pada kesempatan itu, Joune Ganda mengenalkan Likupang sebagai satu dari lima daerah pariwisata super prioritas (DPSP) Likupang. Welcome Dinner dihadiri oleh Delegasi dari Jepang, Australia dan aktivis perempuan, delegasi dari Papua, Kalsel dan Batu dan lainnya. Ada pula peserta yang ikut via online.
Tentang Minut
Minahasa Utara disingkat Minut adalah salah satu kabupaten di Sulawesi Utara. Pusat pemerintahan dan ibu kota Kabupaten Minut adalah Kota Airmadidi. Kabupaten ini memiliki lokasi yang strategis karena berada di antara dua kota, yaitu Manado dan kota pelabuhan Bitung. Jarak dari pusat kota Manado ke Airmadidi sekitar 12 km yang dapat ditempuh dalam waktu 30 menit. Sebagian dari kawasan Bandar Udara Sam Ratulangi terletak di wilayah Minahasa Utara. Daerah ini memiliki banyak potensi wisata antara lain:
- Wisata Budaya, yaitu cagar budaya Waruga atau kuburan batu moyang Minahasa di Desa Sawangan Kecamatan Airmadidi,
- Batu bertumbuh di Desa Watutumou Kecamatan Kalawat dan Karapan Sapi.
- Wisata Laut, yaitu Taman Laut di pulau Gangga, pulau Lihaga, Pulau Nain dan pulau Talise.
- Makam pahlawan nasional Ibu Maria Walanda Maramis.
- Gunung tertinggi di Sulawesi Utara, yaitu Gunung Klabat atau Tamporok.
- Pasar tradisional di Airmadidi yang menjual berbagai makanan khas Tonsea
- Serta objek wisata yang baru dibangun oleh pemerintah daerah, yaitu objek Wisata Religius Kaki Dian dan Hutan Kenangan yang keduanya berlokasi di kaki gunung Klabat.
- Tanjung Tarabitan, yang merupakan titik paling utara dari pulau.
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Welcome Dinner W20 – G20 Sukses, Delegasi Puji Alam dan Budaya Minahasa Utara
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Chintya Rantung
Leave a Comment